Muatuktimes.com– Persebaya Surabaya mengawali musim Super League 2025-2026 dengan hasil yang tidak terduga. Mereka harus mengakui keunggulan PSIM Yogyakarta dengan skor tipis 0-1 di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), pada Jumat (8/8/2025).
Gol tunggal dari sundulan Pulga Vidal di akhir pertandingan menjadi penentu kemenangan dramatis bagi tim tamu.
Menpora Dito Ariotedjo membuka laga perdana ini dengan tendangan kick-off simbolis. Pertandingan ini juga menandai debut bagi pelatih baru kedua tim.
Eduardo Perez kini memimpin Persebaya, sementara Jean Paul van Gastel, pelatih asal Belanda, menukangi PSIM. Bagi PSIM, ini adalah momen bersejarah karena mereka kembali berlaga di kasta tertinggi Liga Indonesia setelah 19 tahun absen.
Jalannya Pertandingan yang Mendebarkan
Pertandingan berlangsung sengit sejak awal. Persebaya nyaris mencetak gol saat Dejan Tumbas menyambut umpan silang di kotak penalti. Namun, kiper PSIM, Cahya Supriadi, sigap melakukan penyelamatan luar biasa.
PSIM membalas pada menit ke-28. Penyerang mereka, Nermin Haljeta, melepaskan tembakan keras dari jarak dekat, namun Ernando Ari, kiper Persebaya, berhasil menepisnya dan menghasilkan sepak pojok. Babak pertama berakhir tanpa gol.
Memasuki babak kedua, PSIM langsung menguji pertahanan Persebaya dengan tembakan keras yang berhasil diamankan Ernando Ari. Kedua tim terus berusaha membongkar pertahanan lawan, tapi tak banyak peluang berbahaya yang tercipta.
Persebaya mencoba peruntungan dengan memasukkan Gali Freitas dan Rizky Dwi. Freitas mengirimkan umpan terobosan berbahaya, namun Rizky gagal menjangkaunya.
Menjelang akhir pertandingan, PSIM semakin gencar menyerang. Ze Valente melepaskan tembakan jarak jauh yang membuat Ernando harus terbang untuk menepisnya.
Tak lama kemudian, PSIM mendapatkan tendangan bebas di posisi strategis. Valente kembali mengambil tendangan, dan Ernando lagi-lagi berhasil menepisnya.
Namun, bola rebound berhasil diolah kembali menjadi umpan silang yang akurat. Pulga Vidal yang berdiri bebas dengan mudah menyundul bola ke gawang.
Gol tersebut mengubah skor menjadi 1-0 untuk PSIM. Keunggulan ini bertahan hingga wasit meniup peluit panjang, mengunci tiga poin penting bagi tim Laskar Mataram.
Susunan Pemain
Persebaya (4-3-3): Ernando Ari; Arief Catur, Dime Dimov, Risto Mitrevski, Dejan Tumbas; Milos Raickovic, Toni Firmansyah (Kadek Raditya 58′), Francisco Rivera; Malik Risaldi (Rizky Dwi 76′), Mihailo Perovic (Freitas 76′), Bruno Moreira.
Pelatih: Eduardo Perez
PSIM (4-4-2): Cahya Supriadi (PG); Raka Cahyana (Hardiawan 74′), Yasaku Yamadera, Franco Gaston, Reva Adi Utama (Safari 86′); Rahmatsho (Sheva 65′), Ghulam Fatkur, Ze Valente, Pulga Vidal; Corfe Deri (Irfan 86′), Nermin Haljeta.
Pelatih: Jean Paul van Gastel