Pati, mustikatimes.com- Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Pati merilis maklumat sebagai respons atas dinamika sosial politik, terutama terkait rencana demo pada Rabu, 13 Agustus 2025.
Maklumat ini keluar setelah rapat gabungan pengurus syuriyah dan tanfidziyah pada Minggu, 10 Agustus 2025.
Rois Syuriyah KH Minanurrachman, Katib Syuriyah KH Abdulloh Haji Bahij, Ketua PCNU Pati Yusuf Hasyim, dan Sekretaris PCNU Pati Maskan menandatangani maklumat tersebut.
Ketua PCNU Pati, Yusuf Hasyim, membacakan poin-poin utama dalam maklumat.
“Semua pihak harus menahan diri demi menghindari konflik horizontal,” ujarnya.
NU Pati juga mengimbau agar peserta aksi bersikap santun, menghindari anarkis, dan mengedepankan akhlakul karimah dalam menyampaikan aspirasi.
Selain itu, maklumat tersebut meminta aparat keamanan untuk menjaga kondusivitas dengan pendekatan persuasif dan non-represif.
“Kami mengeluarkan maklumat ini sebagai respons atas dinamika sosial dan politik lokal belakangan ini. NU merasa perlu menyampaikan seruan demi menjaga kondusivitas daerah,” kata Yusuf Hasyim.
Secara khusus, PCNU Pati meminta Bupati Pati untuk introspeksi, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka atas kebijakan yang merugikan, dan secara khusus meminta maaf atas klaim sepihak terkait persetujuan lima hari sekolah.
Sebagai penutup, PCNU Pati mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya warga nadhliyin, untuk berdoa agar Kabupaten Pati menjadi lebih baik.
