Beranda » Mustika » Manchester United Keok di Malaysia! ASEAN All-Stars Beri Pelajaran Berharga Setan Merah

Manchester United Keok di Malaysia! ASEAN All-Stars Beri Pelajaran Berharga Setan Merah

Kuala Lumpur, Malaysia, mustikatimes.com – Siapa sangka, debut pramusim Manchester United di Asia Tenggara harus berakhir dengan ‘drama’ kekalahan! Pasukan Setan Merah secara mengejutkan takluk 0-1 dari tim gabungan terbaik ASEAN All Stars di Stadion Nasional Bukit Jalil, Rabu (28/5) malam.

Hasil ini jelas bikin dahi para pendukungnya berkerut, mengingat ini adalah laga pembuka mereka.

Musim Berat Belum Usai?

Kekalahan ini seolah jadi kado pahit lanjutan bagi Manchester United. Mereka puasa gelar, nangkring di posisi 15 klasemen EPL 2024/2025, dan gigit jari di final Liga Europa 2024/2025 setelah Tottenham Hotspur mengalahkan mereka. Sekarang, Setan Merah harus menelan pil pahit di laga pramusim.

Di sisi lain, Kim Sang-sik, sang arsitek ASEAN All Stars, patut kita acungi jempol. Pelatih asal Korea Selatan ini kembali menunjukkan magisnya, setelah awal tahun ia sukses membawa Timnas Vietnam juara Piala AFF. Memang jagoan!

Perjalanan Bintang/Sofyan Terhenti di Final BPT China

Adu Taktik di Lapangan Hijau

Pelatih anyar MU, Ruben Amorim, langsung tancap gas dengan formasi ofensif 3-4-3. Andre Onana tetap menjadi andalan di bawah mistar gawang. Trio bek Reece Munro, Harry Maguire, dan Ayden Heaven menemaninya. Di tengah, Diogo Dalot, Manuel Ugarte, Casemiro, dan Patrick Dorgu siap mengacak-acak pertahanan lawan.

Sementara itu, Amorim mempercayakan lini serang pada Rasmus Hojlund yang mendapat sokongan dari duo winger lincah Kobbie Mainoo dan Jack Moorhouse.

Namun, strategi Amorim harus menghadapi racikan Kim Sang-sik. Pelatih ASEAN All-Stars ini memilih skema 3-4-2-1, yang nampaknya ia rancang untuk bermain rapat dan mengandalkan serangan balik cepat. Patiwat Khammai mengawal gawang, dengan benteng tiga bek: Manuel Aguinaldo, Faeez Kan Mo, dan Harrison Delbridge.

Empat gelandang multitalenta, Kealey Adamson, Sandro Reyes, Ezequiel Aguero, dan Declan Lambert, siap berjibaku di lapangan tengah. Untuk urusan gedor-menggedor, Nguyen Hai Long, Yaya Dukuly, dan ujung tombak Coulibaly Abdel siap jadi momok. Oh ya, dua talenta Indonesia, Malik Risaldi dan Kakang Rudianto, sempat menghangatkan bangku cadangan lho!

Gol Tunggal dan Pergantian Pemain Krusial

Babak pertama berjalan cukup seru. Manchester United langsung mengancam di menit ke-4 lewat sundulan Patrick Dorgu, tapi kiper Patiwat Khammai sigap menepisnya. ASEAN pun tak mau kalah; tendangan bebas Ha Long Nguyen dan tembakan Sandro Reyes sempat membuat Onana pontang-panting. Sayangnya, belum ada gol tercipta hingga turun minum.

Boaz Solossa: Patah Akan Tumbuh, Yang Tumbuh Jadi Tangguh

Memasuki babak kedua, kedua pelatih gencar melakukan pergantian pemain. Kim Sang-sik menarik keluar 5 pemain dan memasukkan Irfan Fandi, Azam Azmi, Joao Pedro, Hoang Duc Nguyen, serta Adrian Segecic. Sementara MU juga merombak hampir seluruh timnya, dengan Evans, Amad, Bruno Fernandes, dan Garnacho turut merumput.

Momen yang dinanti-nantikan pun tiba! Pemain Indonesia, Kakang Rudianto, masuk di menit ke-68 menggantikan Irfan Fandi. Tak lama berselang, di menit ke-71, Maung Maung Lwin jadi pahlawan! Lewat skema serangan balik yang cantik, ia berhasil mencetak gol yang membawa ASEAN unggul 0-1.

Malik Risaldi tak ketinggalan, ia masuk di menit ke-82 menggantikan posisi Azam Azmi. Namun, hingga peluit panjang dibunyikan, skor tak berubah. Manchester United harus mengakui keunggulan ASEAN All-Stars dengan skor tipis 0-1.

Agenda Selanjutnya Setan Merah

Usai kekalahan ini, Manchester United tak punya banyak waktu untuk meratapi nasib. Mereka sudah ditunggu agenda pramusim selanjutnya, yaitu melawan Timnas Hong Kong di Hong Kong Stadium, China, pada 30 Mei 2025. Akankah Setan Merah bangkit di laga berikutnya? Kita tunggu saja!

Mesut Ozil: Antara Maestro Sepak Bola, dan Warisan yang Abadi

Gimana menurutmu, kejutan ini bakal jadi cambuk atau beban buat Manchester United?

Facebook Comments Box