Mustikatimes.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri Inisiatif Terprogram (MIT) ke-20 UIN Walisongo Semarang Posko 104 menggelar sosialisasi Makanan Pendamping ASI (MPASI) sekaligus edukasi pencegahan stunting.
Kegiatan berlangsung di rumah Ibu Dini, RT 3 RW 1, Dusun Krajan, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Minggu (3/8) pukul 15.00 WIB.
Tiga mahasiswa KKN, yakni Mute, Farikha, dan Ana, menjadi penggagas acara. Materi yang dibawakan mencakup pentingnya pencegahan stunting, manfaat bahan MPASI, serta tata cara pemberian MPASI untuk bayi usia 6–11 bulan.
“Tujuannya sebagai salah satu upaya untuk mencegah stunting, agar anak-anak tidak kekurangan tinggi badan dan bisa tumbuh dengan optimal,” ujar Ana, salah satu penyelenggara.
Antusiasme warga terlihat saat mengikuti demo pembuatan MPASI. Meski persiapan kegiatan memakan waktu hingga empat jam dan sempat terkendala teknis, acara tetap berjalan lancar berkat dukungan warga dan bantuan alat dari tuan rumah.
Kepala Dusun Krajan, Karsiyah, mengapresiasi langkah mahasiswa KKN.
“Setiap bulan memang ada kegiatan PKK Dusun, dan kebetulan bulan ini bertepatan dengan adanya sosialisasi dari mahasiswa KKN. Semoga ilmu yang disampaikan bisa diterapkan oleh para ibu,” katanya.
Adapun penyelenggara berharap edukasi ini tidak berhenti di kegiatan tersebut saja, tetapi benar-benar dipraktikkan warga dalam pola asuh anak demi mencegah stunting sejak dini.