Beranda » Mustika » Ketika Penjaga Gawang Jadi Pahlawan: Kilas Balik Gol Spektakuler Alisson Becker Empat Tahun Silam

Ketika Penjaga Gawang Jadi Pahlawan: Kilas Balik Gol Spektakuler Alisson Becker Empat Tahun Silam

mustikatimes.com – Empat tahun silam tepat hari ini tanggal 16 Mei 2021, Stadion The Hawthorns menjadi saksi bisu momen Alisson Becker menghasilkan tiga poin krusial bagi Liverpool, namun juga mengukir sejarah dan menyentuh hati jutaan penggemar sepak bola di seluruh dunia.

Alisson Becker, secara luar biasa mencetak gol kemenangan dramatis melalui sundulan di masa injury time ke gawang West Bromwich Albion.

Gol yang terjadi pada pekan ke-36 Liga Primer Inggris musim 2020/2021 itu tidak hanya memastikan kemenangan tipis 2-1 bagi The Reds, tetapi juga menjaga asa mereka untuk mengamankan tiket Liga Champions.

Di tengah persaingan ketat, Liverpool yang saat itu tengah berjuang keras untuk finis di empat besar, membutuhkan setiap poin yang tersedia.

Namun, lebih dari sekadar gol kemenangan, momen tersebut memiliki makna emosional yang mendalam bagi Alisson Becker.

Perjalanan Bintang/Sofyan Terhenti di Final BPT China

Beberapa hari sebelum pertandingan, ayahanda tercinta  meninggal dunia. Gol sundulan yang tak lazim bagi seorang penjaga gawang itu dipersembahkan Alisson sebagai bentuk penghormatan terakhir dan ungkapan kesedihannya.

“Saya terlalu emosional,” ujar Alisson setelah pertandingan dengan air mata yang masih terlihat jelas.

“Dalam beberapa bulan terakhir, banyak hal terjadi pada saya dan keluarga saya. Sepak bola adalah hidup saya, saya bermain dengan cinta dan ketika saya tidak bisa bermain, saya sangat merindukannya.” Tambahnya.

Gol tersebut tercipta di menit ke-95, saat kedudukan imbang 1-1. Berawal dari situasi sepak pojok Trent Alexander-Arnold, Alisson dengan berani maju ke kotak penalti West Brom. Lompatan tinggi dan sundulannya yang terarah tak mampu dijangkau kiper lawan, Sam Johnstone.

Reaksi para pemain Liverpool dan staf pelatih setelah gol tersebut menunjukkan betapa besar arti kemenangan dan gol tersebut bagi tim. Jurgen Klopp, manajer Liverpool saat itu, tampak terharu dan memberikan pelukan hangat kepada Alisson.

Boaz Solossa: Patah Akan Tumbuh, Yang Tumbuh Jadi Tangguh

Kemenangan atas West Brom terbukti menjadi momentum penting bagi Liverpool. Mereka berhasil memenangkan sisa pertandingan musim itu dan akhirnya mengamankan posisi di zona Liga Champions.

Gol Alisson tidak hanya menyelamatkan poin, tetapi juga memberikan dorongan moral yang luar biasa bagi tim di saat-saat sulit.

Empat tahun berlalu, gol sundulan Alisson Becker tetap dikenang sebagai salah satu momen paling ikonik dan emosional dalam sejarah Liga Primer Inggris dan Liverpool. Bukan hanya karena keajaiban seorang kiper mencetak gol kemenangan, tetapi juga karena dedikasi dan emosi yang melatarbelakanginya.

Momen itu menjadi pengingat akan kekuatan cinta, ketahanan, dan bagaimana sepak bola dapat menyatukan dan memberikan penghiburan di tengah duka.

Facebook Comments Box
Mesut Ozil: Antara Maestro Sepak Bola, dan Warisan yang Abadi