mustikatimes.com – Ribuan jamaah haji Indonesia bersiap menantikan kepulangan mereka ke Tanah Air. Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia telah menetapkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H/2025 M, di mana pemulangan jamaah akan dimulai pada 11 Juni 2025. Fase pemulangan ini akan berlangsung secara bertahap dalam dua gelombang utama hingga pertengahan Juli 2025.
Menurut RPH yang dirilis Kemenag, jamaah haji Gelombang I akan menjadi yang pertama bertolak dari Makkah. Mereka dijadwalkan mulai kembali melalui Bandara Internasional King Abdulaziz Jeddah pada 11 Juni 2025 (bertepatan dengan 15 Dzulhijjah 1446 H). Proses pemulangan gelombang pertama ini akan terus berlangsung hingga 25 Juni 2025.
Sementara itu, untuk jamaah Gelombang II, rangkaian pemulangan akan sedikit berbeda. Mereka akan terlebih dahulu bergerak dari Makkah menuju Madinah mulai 18 Juni 2025 untuk menunaikan ibadah Arbain (salat 40 waktu) di Masjid Nabawi dan berziarah. Setelahnya, pemulangan jamaah Gelombang II dari Madinah ke Tanah Air akan dimulai pada 26 Juni 2025, bertepatan dengan 1 Muharram 1447 H, yang juga menandai Tahun Baru Hijriah. Seluruh proses pemulangan jamaah haji Indonesia diperkirakan akan rampung pada 11 Juli 2025.
Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kemenag, Akhmad Faiz, mengungkapkan bahwa seluruh masa operasional pemulangan jamaah haji akan berlangsung selama 30 hari, mencerminkan efisiensi dan koordinasi yang matang antara otoritas haji Indonesia dan Arab Saudi.
“Kami telah menyusun jadwal dengan cermat untuk memastikan kelancaran proses pemulangan seluruh jamaah haji, baik yang langsung dari Jeddah maupun yang melalui Madinah,” ujarnya.
Jamaah haji diimbau untuk selalu memantau informasi terkini dari Kementerian Agama serta Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di masing-masing embarkasi terkait jadwal spesifik kloter mereka.
Persiapan kepulangan ini mencakup pemeriksaan kesehatan akhir dan administrasi untuk memastikan seluruh jamaah dapat kembali ke tanah air dengan selamat dan nyaman.
Berikut adalah jadwal kepulangan jamaah haji Indonesia 2025 secara umum:
1. Gelombang I:
- Awal Pemulangan dari Makkah (melalui Bandara Jeddah): 11 Juni 2025 (15 Dzulhijjah 1446 H)
- Awal Kedatangan di Tanah Air: 11 Juni 2025 (15 Dzulhijjah 1446 H)
- Akhir Pemulangan dari Makkah (melalui Bandara Jeddah): 25 Juni 2025 (29 Dzulhijjah 1446 H)
2. Gelombang II:
- Awal Pemberangkatan dari Makkah ke Madinah: 18 Juni 2025 (22 Dzulhijjah 1446 H)
- Awal Pemulangan dari Madinah (ke Tanah Air): 26 Juni 2025 (1 Muharram 1447 H – bertepatan dengan Tahun Baru Hijriah 1447 H)
- Akhir Pemberangkatan dari Makkah ke Madinah: 2 Juli 2025 (7 Muharram 1447 H)
- Akhir Pemulangan dari Madinah (ke Tanah Air): 10 Juli 2025 (15 Muharram 1447 H)
- Akhir Kedatangan Seluruh Jamaah Haji di Tanah Air: 11 Juli 2025 (16 Muharram 1447 H)
Secara keseluruhan, masa operasional pemulangan jamaah haji Indonesia berlangsung selama 30 hari, mirip dengan masa pemberangkatan. Seluruh rangkaian proses pemulangan diperkirakan akan selesai pada 11 Juli 2025.
