mustikatimes.com – Sebuah pemandangan tak biasa terjadi di final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 di New Jersey pada, Senin (14/7/2025) dinihari WIB. Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang datang bersama Melania Trump, disambut dengan reaksi beragam dari penonton, berupa sorakan bercampur tepuk tangan, saat ia melangkah ke lapangan untuk menyerahkan trofi kemenangan kepada tim Chelsea.
Trump, yang tampak ikut merayakan kemenangan Chelsea atas Paris Saint-Germain, terlihat berbaur dengan para pemain di atas panggung. Namun, suasana riuh dari tribun, yang mencakup sorakan dan tepuk tangan, cukup dominan hingga pihak panitia perlu memperbesar volume musik stadion demi meredamnya.
Sebelum insiden penyerahan trofi, Trump juga sempat disoraki ketika wajahnya muncul di layar lebar stadion saat lagu kebangsaan AS dikumandangkan dan ia memberikan hormat.
Meski demikian, Trump tetap menunjukkan antusiasme sepanjang seremoni, termasuk saat menyerahkan penghargaan Golden Ball kepada Cole Palmer dan medali runner-up kepada para pemain PSG.
“Acara yang luar biasa, kami menikmati setiap momennya,” kata Trump setibanya kembali di Washington.
Kehadiran Trump di laga puncak ini juga menjadi penanda satu tahun sejak insiden upaya pembunuhan terhadap dirinya di Pennsylvania. Ia bahkan memanfaatkan ajang Piala Dunia Antarklub dan Piala Dunia 2026 mendatang sebagai simbol “Zaman Keemasan Amerika” jika dirinya kembali terpilih sebagai presiden.
Presiden FIFA, Gianni Infantino, yang dikenal memiliki hubungan dekat dengan Trump, menyatakan bahwa mantan presiden AS itu sangat antusias terhadap sepak bola. Infantino bahkan mengungkapkan bahwa Trump telah memajang trofi Piala Dunia Antarklub di ruang kerjanya sejak bulan Maret.
Kedekatan Trump dengan sepak bola juga diketahui melalui putranya, Barron Trump, yang merupakan penggemar berat olahraga tersebut. Saat masih menjabat sebagai presiden, Trump bahkan memasang gawang sepak bola di halaman Gedung Putih untuk menyenangkan putranya.
Komentar