Tangerang, mustikatimes.com- Suasana kampus Universitas Tangerang Raya (UNTARA) punya harapan baru. Gelombang semangat baru dan antusiasme membuncah di sana.
Bak cahaya mereka, hasil Pemilihan Umum Raya Mahasiswa (Pemira) 2025 telah tiba, mengukir kisah baru dalam lembaran sejarah UNTARA. Pasangan nomor urut 01, Farhan Rafiqi dan Muhammad Yusup, kini resmi mengemban amanah sebagai Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa UNTARA untuk periode 2025–2026. Dengan demikian, sebuah babak baru kepemimpinan mahasiswa telah dimulai.
Gelombang Suara Mahasiswa: Kemenangan yang Merayakan Partisipasi
Dari total 440 suara yang membanjiri bilik-bilik suara, bak ombak yang tak henti berdesir, pasangan Farhan–Yusup berhasil meraih angka gemilang: 272 suara. Angka ini jauh mengungguli pasangan nomor urut 02, Gunawan dan Silva, yang memperoleh 130 suara. Sementara itu, 38 suara sisanya memilih untuk “golput”.
Ini adalah saksi bisu dari hiruk-pikuk demokrasi kampus yang Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) UNTARA selenggarakan secara langsung di halaman kampus. Maka, ini menjadi bukti nyata demokrasi kampus yang hidup dan partisipatif.
Farhan dan Yusup mengusung panji-panji perubahan serta visi kepemimpinan yang kuat, kolaboratif, dan merangkul semua elemen. Oleh karena itu, banyak pihak memandang mereka sebagai representasi suara mahasiswa UNTARA yang progresif dan inklusif. Mereka adalah suara yang akan membawa UNTARA melangkah maju.
Janji dari Nahkoda Terpilih: Menjelajah Masa Depan Bersama
Dalam sambutan yang penuh haru dan makna, Farhan Rafiqi mengungkapkan rasa syukurnya yang mendalam. “Ini bukan tentang kemenangan kami pribadi,” tuturnya.
“tetapi kemenangan seluruh mahasiswa UNTARA. Kami akan menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan aspirasi dan menciptakan iklim organisasi yang aktif, kritis, dan progresif.” Sebuah janji yang menggema, siap diwujudkan.
Senada dengan Farhan, Muhammad Yusup dengan tegas menyatakan komitmen mereka untuk merajut sinergi bersama seluruh elemen kampus.
“Kami ingin menghadirkan kepemimpinan yang terbuka, solutif, dan inklusif,” ujarnya.
“Semua aspirasi akan kami tampung demi kemajuan bersama.” Kata-kata yang menyejukkan, membangun jembatan harapan.
Sambutan Hangat dan Asa Baru: Menanti Gebrakan Farhan-Yusup
Kemenangan pasangan Farhan–Yusup bak angin segar yang berbagai kalangan mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan di UNTARA sambut positif. Banyak yang menaruh harapan besar bahwa kepemimpinan baru ini akan membawa gebrakan dan inovasi nyata bagi dinamika kehidupan kampus.
Pemira tahun ini mencerminkan budaya politik kampus yang sehat dan bertanggung jawab, sebuah perwujudan partisipasi aktif dari seluruh mahasiswa.
Dengan semangat yang mereka usung, yakni “Konstelasi Gerakan Filantropi Secara Kaffah”, pasangan ini bertekad menghadirkan perubahan nyata dan energi positif bagi kemajuan mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan di Universitas Tangerang Raya.
Jadi, mari kita nantikan kisah-kisah inspiratif apa yang akan mereka ukir atau terkilir oleh narasi janji? Natikan bersama!
