Bogor, mustikatimes.com– Pasokan listrik di sebagian wilayah Bogor, Depok, Sukabumi, dan Gunung Putri terhenti total pada Sabtu (28/6) siang.
Gangguan sistem kelistrikan ini menyebabkan pemadaman listrik serentak yang berdampak signifikan pada aktivitas warga. PT PLN (Persero) mengonfirmasi insiden ini dan sedang dalam proses investigasi untuk mencari tahu penyebab pasti gangguan.
“Penyebab gangguan masih dalam proses investigasi,” ujar Manager Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Nurmalitasari, dalam keterangan resminya, Sabtu (28/6).
Dampak Pemadaman Listrik dan Respons Warga
Pemadaman listrik ini langsung memicu keluhan luas dari masyarakat, terutama melalui media sosial X. Banyak warga yang menandai akun resmi PLN, @pln_123, untuk menanyakan durasi pemadaman dan penyebabnya.
“Halo @pln_123 mau sampai jam berapa ya ini mati lampu? Daerah Ciapus nih. Kabarnya se-Bogor mati lampu. Ada apakah? Kapan nyalanya?” tulis salah satu pengguna X yang terdampak di Ciapus, Bogor.
Keluhan serupa juga datang dari wilayah lain, seperti Citayam dan Bojonggede, yang juga mengalami mati lampu serentak.
Selain aktivitas sehari-hari, gangguan listrik ini juga mengganggu kegiatan penting seperti ujian dan pekerjaan.
“Mau ikutan mandiri Unsoed malah ketipu, terus pas ngerjain SIMAK malah mati lampu sampe akhir enggak bisa login lagi,” keluh seorang pengguna yang terdampak.
Tak hanya itu, pemadaman listrik juga menyebabkan gangguan pada jaringan internet dan telekomunikasi, memperparah ketidaknyamanan warga.
“Jaringan Telkomsel kalau mati lampu asem, harga mahal jaringan amsiong,” tulis pengguna lain, menyoroti masalah sinyal saat listrik padam.
Proses Pemulihan Berlangsung Bertahap
PLN memastikan bahwa tim di lapangan sedang melakukan proses pemulihan pasokan listrik secara bertahap. “Informasi perkembangan akan kami sampaikan secara berkala,” tambah Nurmalitasari.Warga diimbau untuk memantau informasi terbaru dari PLN terkait proses normalisasi listrik ini.
Komentar